Bila dilihat dari anngka perundungan yang terus meningkat, tak salah kiranya penuntasan perundungan segera diakhiri. Efek jangka panjangnya yang sangat mengkhawatirkan untuk perkembangan mental anak-anak. Inilah yang menjadi motivasi tim PLATO Foundation mengabadikan kisah-kisah perundungan dalam bentuk buku. Tentuya ini akan menjadi “oleh-oleh” dari program Roots yang sedang dilaksanakan. Nantinya akan ada tiga buah buku yang disusun, yakni buku pertama tentang kisah-kisah nyata perundungan, buku kedua berisi karya-karya Fasnas dan agen perubahan selama menjalankan program Roots dan buku ketiga berisi tentang rangkuman hasil pelaksanaan program Roots.
Namun, sebelum masuk dalam pembuatan buku, lebih dulu tim penyusun buku menyamakan persepsi serta sudut pandang untuk menyeragamkan gaya penyuntingan. Untuk itu digelar acara “Preparation Writing Claas of Roots Book” pada Kamis (9/9/2021). Melalui daring, para tim penyusun diberikan kesempatan untuk sharing ilmu dan pengalaman. Hadir sebagai pemateri adalah Aan Haryono, dari Jurnalis Sahabat Anak. Dalam paparannya yang disampaikan secara lugas, santai namun tetap serius memberikan wawasan kepada peserta webinar.
Dalam kesempatan tersebut Aan mengingatkan sebagai langkah pertama dalam menyusun buku adalah menentukan genre buku tersebut. Ini penting untuk menyesuaikan dengan target pembaca yang dituju. “Menentukan target pembaca sangat penting sebelum menyusun buku, sehingga kita tidak salah sasaran. Yang terpenting juga untuk mengemas bagaimana buku tersebut tetap menarik dibaca kapanpun,” ulasnya.
Tak hanya menerima materi, tim penyusun yang sebagian sudah memiliki karya berupa buku ini menyampaikan pengalamannya menyusun buku. Seperti Azimah yang sudah membuat 13 buku dengan delapan buku solonya. Demikian juga Isna, guru BK asal Bojonegoro ini sudah membuat buku-buku non fiksi yang layak diperhitungkan.
Acara yang berlangsung hingga dua jam ini akhirnya dipungkasi dengan beberapa RTL (rencana Tindak Lanjut) berupa pengumuman kepada para Fasnas, menyiapkan ISBN serta menyiapkan materi-materi yang diperlukan.